Bawaslu Dukung Pemisahan Pemilu, Sebut Skema Serentak Terlalu Rumit dan Berat

majalahsuaraforum.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menyatakan dukungannya terhadap pemisahan jadwal pemilu nasional dan daerah. Menurut Bawaslu, model pemilu serentak selama ini terlalu kompleks dan membebani semua pihak, baik pemilih, penyelenggara, maupun pengawas.
Anggota Bawaslu, Puadi, menyampaikan bahwa pemisahan antara pemilu presiden, legislatif tingkat pusat, dan pemilihan kepala daerah maupun legislatif daerah akan memberi ruang lebih besar bagi masyarakat untuk memahami dan menentukan pilihan politiknya secara matang. Ia menilai bahwa selama ini pelaksanaan serentak justru menimbulkan kelelahan dan membatasi efektivitas pengawasan.
Dengan adanya pemisahan ini, diharapkan proses demokrasi berjalan lebih tertib, terukur, dan tidak membingungkan. Penyelenggara pun memiliki waktu dan energi yang cukup untuk mengelola tiap tahapan, sementara pemilih bisa fokus pada kontestasi politik yang berlangsung.
Meski mengakui bahwa kebijakan ini dapat memperpanjang masa jabatan sejumlah kepala daerah dan anggota legislatif daerah, Puadi menekankan pentingnya menjaga agar perpanjangan tersebut tidak disalahgunakan. Ia mengingatkan bahwa masa transisi harus dikawal dengan aturan yang jelas dan akuntabel agar tidak terjadi penyimpangan kekuasaan.
Secara keseluruhan, Bawaslu memandang keputusan ini sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kualitas demokrasi dan partisipasi publik yang lebih bermakna.
Pen. Nala.