Rayen Pono Jalani Pemeriksaan Tambahan di Polda Metro Jaya, Desak Ahmad Dhani Bertanggung Jawab

majalahsuaraforum.com– Penyanyi Rayen Pono kembali mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Kamis (15/5/2025), untuk menjalani pemeriksaan tambahan terkait laporannya terhadap musisi Ahmad Dhani. Laporan tersebut berkaitan dengan dugaan penghinaan dan diskriminasi rasial yang menyeret nama marga Rayen.
Dalam pemeriksaan yang berlangsung selama dua setengah jam, Rayen dicecar 11 pertanyaan oleh penyidik. Ia datang didampingi dua orang saksi, salah satunya adalah kakak kandungnya, serta membawa sejumlah bukti tambahan guna memperkuat laporannya.
“Pemeriksaan berjalan lancar, saya juga mengapresiasi Polri yang tetap menjalankan tugas dengan baik,” ujar Rayen usai pemeriksaan.
Kasus ini mencuat setelah Ahmad Dhani diduga melontarkan pernyataan yang dianggap Rayen bernuansa diskriminatif terhadap marganya. Bukannya menyampaikan permintaan maaf secara langsung, Rayen menilai Dhani justru menunjukkan sikap meremehkan.
Rayen menuturkan bahwa Dhani sempat mengirim pesan pribadi yang berisi tangkapan layar kesalahan penulisan nama Rayen di sebuah stasiun televisi, yang berubah menjadi “Ryan Pohon.” Alih-alih bersimpati, Dhani menyindir dengan mengatakan, “Bro ini TV kurang ajar ini harus dituntut juga.”
“Saya lihat itu bentuk ledekan. Dhani tidak pernah menganggap persoalan ini serius. Saya pun tidak membalas pesannya,” tegas Rayen.
Rayen juga mengkritik ketidakhadiran Ahmad Dhani dalam proses hukum sejauh ini. Ia mendesak Dhani untuk bersikap gentle dan menghadapi proses pemeriksaan sebagai bentuk tanggung jawab.
“Ahmad Dhani sering mengaku radikal, ya nikmati saja proses keradikalan itu. Kalau dipanggil penyidik, ya datang. Jangan cari alasan untuk mangkir. Jangan pengecut,” tutup Rayen.
Hingga saat ini, penyidik masih menjadwalkan pemanggilan terhadap Ahmad Dhani untuk dimintai keterangan sebagai terlapor.(oct**)