Sri Mulyani Rombak 139 Pejabat Kemenkeu
majalahsuaraforum.com, meneri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kembali melakukan perombakan besar-besaran di lingkungan Kementerian Keuangan. Sebanyak 139 pejabat struktural dan fungsional dirotasi dan dilantik pada Jumat, 14 Juni 2025, dalam sebuah acara resmi yang digelar di Aula Djuanda, Gedung Djuanda I Kemenkeu, Jakarta.
Pelantikan ini mencakup pejabat eselon II, III, dan IV, serta sejumlah pejabat fungsional dari berbagai unit eselon I, seperti Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Direktorat Jenderal Anggaran (DJA), Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb), dan Inspektorat Jenderal.
Dalam sambutannya, Sri Mulyani menyampaikan bahwa rotasi dan mutasi ini adalah bagian dari upaya pembinaan karier serta penyegaran organisasi. Ia menegaskan pentingnya integritas, profesionalisme, serta pelayanan publik yang optimal dari para pejabat yang dilantik.
“Mutasi ini bukan sekadar formalitas, melainkan bentuk komitmen kita dalam memperkuat tata kelola dan meningkatkan kinerja organisasi,” ujarnya.
Beberapa pejabat yang dilantik di antaranya adalah:
1. Dwi Haryadi sebagai Direktur Potensi, Kepatuhan, dan Penerimaan DJP
2. Nani Kartini sebagai Kepala Kantor Wilayah DJPb Provinsi Jawa Barat
3. Arif Rakhman sebagai Kepala Kantor Wilayah DJBC Jawa Timur I
4. Ratna Dewi sebagai Inspektur Wilayah II Itjen Kemenkeu
5. Fajar Nugroho sebagai Direktur Sistem Perbendaharaan DJPb
Selain itu, terdapat pula puluhan pejabat administrator dan pengawas di lingkup Kanwil dan KPP yang mengalami pergantian jabatan.
Sri Mulyani berharap seluruh pejabat yang baru dilantik dapat segera beradaptasi dan menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, khususnya di tengah tantangan ekonomi global dan domestik yang terus berkembang.
“Kementerian Keuangan harus terus menjadi institusi yang terpercaya, profesional, dan mampu menjaga keuangan negara dengan baik,” tegasnya.
Pelantikan ini merupakan bagian dari rotasi rutin yang dilakukan Kementerian Keuangan setiap tahunnya, dan menjadi cerminan dinamika organisasi yang adaptif terhadap kebutuhan zaman.
Pen. Lan.
