Mantapkan Langkah menuju WBBM, Ketua ZI Lapas Karanganyar Dorong Seluruh Tim Pokja Tingkatkan Kinerja dan Solidaritas


majalahsuaraforum.com-Setelah sukses meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Khusus Kelas IIA Karanganyar kini memantapkan langkahnya untuk menggapai predikat yang lebih tinggi, yakni Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), Kamis (09/10).

Dalam rangka mempersiapkan kontestasi tersebut, Tim Zona Integritas (ZI) Lapas Karanganyar menggelar rapat evaluasi dan konsolidasi rencana persiapan.
​Rapat penting ini dilaksanakan pada Kamis, 9 Oktober 2025, bertempat di Ruang Sekretariat WBK/WBBM Lapas Karanganyar, dan dihadiri oleh seluruh Ketua dan anggota Tim ZI. Agenda utama pertemuan adalah memetakan pekerjaan tim dan memastikan semua persiapan berjalan sesuai target untuk menyambut kontestasi WBBM pada tahun 2026. ​

Rapat diawali dengan pembukaan oleh Sekretaris, dilanjutkan dengan penguatan dan arahan dari Ketua Tim ZI, Sabar Supriyanto. Dalam arahannya, Sabar Supriyanto menekankan pentingnya sinergi dan peningkatan kinerja antar Kelompok Kerja (Pokja).
​”Konsolidasi tindak lanjut dari rapat bulan Agustus lalu ini adalah kunci. Kita sudah berhasil meraih WBK, sekarang saatnya gas pol untuk WBBM di tahun depan,” ujar Sabar Supriyanto.

Beliau juga menyoroti evaluasi kinerja tim, menegaskan bahwa kekompakan tim masih kuat namun perlu terus ditingkatkan untuk menghadapi tantangan ke depan, ​”Kekompakan tim harus kita jaga dan tingkatkan. Dengan perubahan pada Ketua Pokja yang kini dipimpin oleh pejabat struktural, saya berharap setiap tim dapat lebih bertanggung jawab, koordinasi di lapangan semakin lancar, dan seluruh Pokja tetap solid. Kita harus segera memastikan skala prioritas karena kontestasi ini diperkirakan sudah mulai digas pada seperempat awal tahun 2026,” tegas Sabar Supriyanto dalam kalimat langsung.

​Dalam sesi pemetaan pekerjaan, Tim ZI melakukan review mendalam terkait penyempurnaan pembentukan Tim Khusus WBBM. Beberapa penambahan spesifikasi tugas dan anggota tim khusus disepakati, termasuk untuk urusan pengambilan video profile, jingle, dan program inovasi unggulan, terkait kostum yang akan dipakai dalam proses pembuatan video-video tersebut akan dirundingkan lebih lanjut ketika penyusunan konsep.

​Fokus utama adalah pada program inovasi unggulan yang akan dipertahankan dan ditingkatkan lagi. Tim akan mengevaluasi inovasi-inovasi yang telah sukses membawa Lapas Karanganyar meraih predikat WBK, kemudian meningkatkan dan memodifikasinya menjadi lebih kompleks untuk kontestasi WBBM. Selain itu, tim juga membahas penyempurnaan Agen Perubahan dan segera membuat Surat Keputusan (SK) terbaru terkait pemegang nomor pengaduan dan SK inovasi terbaru. Sebagai langkah pendukung, Lapas Karanganyar juga merencanakan kegiatan Studi Tiru yang akan dibahas lebih lanjut.

​Dengan persiapan yang matang dan semangat yang solid dari seluruh Tim ZI, Lapas Karanganyar optimistis mampu melanjutkan kesuksesan yang telah diraih. Pencapaian predikat WBBM bukan hanya sebatas target, melainkan komitmen nyata untuk mewujudkan birokrasi yang bersih, melayani, dan bebas dari praktik korupsi, demi peningkatan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat dan warga binaan.

Diharapkan, sinergi dan kerja keras tim ini dapat membuahkan hasil terbaik, dan menjadikan Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar sebagai role model bagi lembaga pemasyarakatan di Indonesia dalam penerapan reformasi birokrasi.(hil)

 

Berita Terkait

Top