Tiga Kapolres dan Sejumlah Pejabat Utama Polda Sumbar Dimutasi dan Promosi.

majalahsuaraforum.com – Kepolisian Republik Indonesia kembali melakukan mutasi dan promosi terhadap sejumlah pejabat di lingkungan Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar). Dalam mutasi terbaru yang tertuang dalam Surat Telegram Kapolri, tercatat tiga Kapolres di wilayah hukum Polda Sumbar mengalami pergantian, bersama dengan sejumlah pejabat utama lainnya. Mutasi ini merupakan bagian dari dinamika organisasi Polri yang rutin dilakukan dalam rangka penyegaran, pengembangan karier, serta optimalisasi kinerja institusi.
Salah satu pejabat yang mengalami rotasi adalah Kombes Pol Joni Afrizal Syarifuddin. Ia termasuk dalam daftar nama yang mendapatkan promosi jabatan dalam mutasi kali ini. Sebelumnya, Joni Afrizal telah dikenal sebagai perwira menengah yang memiliki rekam jejak prestasi di berbagai bidang tugas kepolisian, termasuk dalam penanganan kasus-kasus menonjol di wilayah Sumatera Barat.
Selain Joni Afrizal, tiga Kapolres yang diganti antara lain Kapolres Solok, Kapolres Pasaman Barat, dan Kapolres Pesisir Selatan. Para pejabat yang menggantikan posisi tersebut merupakan perwira-perwira yang telah melalui proses seleksi dan penilaian kinerja yang ketat. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menekankan bahwa rotasi ini merupakan langkah strategis untuk menjaga profesionalisme dan integritas anggota Polri di semua lini.
Dalam keterangan tertulisnya, Humas Polda Sumbar menyampaikan bahwa proses serah terima jabatan akan dilakukan dalam waktu dekat setelah para pejabat menerima surat keputusan resmi. Dengan adanya mutasi ini, diharapkan pelayanan kepada masyarakat akan semakin optimal, serta meningkatkan sinergi antara kepolisian dan unsur pemerintahan daerah.
Mutasi ini juga menunjukkan komitmen Polri dalam merespons dinamika keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah. Diharapkan, para pejabat yang baru dilantik dapat segera beradaptasi dengan lingkungan kerja barunya dan melanjutkan program-program yang telah berjalan, sekaligus membawa inovasi dalam pelayanan publik.
Masyarakat pun menyambut baik langkah penyegaran ini, terutama dalam meningkatkan kepercayaan terhadap institusi kepolisian. Beberapa tokoh masyarakat menyampaikan harapan agar pejabat baru dapat lebih terbuka terhadap aspirasi masyarakat dan mampu merespons isu-isu lokal secara cepat dan tepat.
Rotasi jabatan di tubuh Polri ini kembali menggarisbawahi pentingnya regenerasi dan kaderisasi yang berkesinambungan demi menjaga keberlanjutan kinerja organisasi.
Pen. Hilda.