Kakorlantas Irjen Agus Suryonugroho Dorong Transformasi Digital demi Tingkatkan Pelayanan Lalu Lintas
majalahsuaraforum.com – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol. Agus Suryonugroho, terus mendorong transformasi digital dalam tubuh kepolisian lalu lintas guna meningkatkan efektivitas pelayanan dan pelaksanaan tugas di lapangan. Upaya ini dilakukan sebagai bentuk adaptasi terhadap perkembangan teknologi serta untuk menjawab tantangan lalu lintas di era modern.
Dalam keterangannya, Irjen Agus menyampaikan bahwa transformasi digital merupakan langkah strategis untuk menciptakan sistem lalu lintas yang lebih cerdas, efisien, dan transparan. Sejumlah inovasi pun mulai diterapkan, di antaranya melalui penerapan intelijen lalu lintas, perluasan sistem E-TLE (Electronic Traffic Law Enforcement), serta pengembangan sistem digital lainnya yang dapat menunjang rekayasa lalu lintas di berbagai jenis jalan, baik di perkotaan maupun wilayah rawan kecelakaan.
“Pemanfaatan teknologi akan mempermudah tugas polisi lalu lintas dalam memantau, menganalisis, dan mengambil keputusan yang cepat serta tepat. Ini juga menjadi upaya kami dalam meningkatkan kepercayaan publik terhadap kinerja kepolisian,” ujar Irjen Agus.
Selain fokus pada aspek teknologi, Irjen Agus juga menyoroti pentingnya Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang akan diperingati setiap 19 September. Menurutnya, peringatan ini bertujuan untuk mengajak seluruh elemen masyarakat agar lebih peduli terhadap keselamatan di jalan raya.
Tingginya angka kecelakaan lalu lintas dalam beberapa tahun terakhir menjadi perhatian serius. Karena itu, momentum Hari Keselamatan Lalu Lintas diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran kolektif akan pentingnya berkendara secara aman, tertib, dan saling menghargai antar pengguna jalan.
“Kita ingin menanamkan bahwa ketertiban dalam berlalu lintas mencerminkan budaya dan karakter suatu bangsa. Semakin tertib masyarakat dalam berlalu lintas, semakin tinggi pula peradaban bangsa itu,” tegasnya.
Irjen Agus berharap melalui kombinasi transformasi digital dan peningkatan kesadaran publik, angka kecelakaan lalu lintas bisa ditekan secara signifikan. Polisi lalu lintas, menurutnya, tak hanya menjadi penegak hukum, tetapi juga mitra masyarakat dalam menciptakan sistem transportasi yang aman dan berkelanjutan.
Pen. Hilda.
